Tanah Laut (MAN ICT)- Dalam rangka pelaksanaan implementasi kurikulum merdeka (Kurmed) tahun kedua di Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Tanah Laut (MAN ICT), Tim guru Tim Bimbingan Konseling (BK) MAN ICT lakukan Tes Diagnostik Non Kognitif pada siswa kelas X, Selasa (01/08/2023) di Ruang kelas X.
Ditemui usai lakukan kegiatan tes, salah seorang guru BK MAN ICT, Munawwarah, S.Pd., Kons, menyampaikan bahwa dalam pelaksanaan implementasi Kurmed Asesmen diagnostik non kognitif bertujuan untuk mengukur aspek psikologis dan kondisi emosional dari peserta didik sebelum memulai pembelajaran. Dengan demikian, pelaksanaan asesmen diagnosis non kognitif lebih menekankan pada kesejahteran psikologis dan emosi peserta didik. “Asesmen non kognitif dilakukan untuk mengetahui minat, bakat, serta gaya belajar siswa agar mempermudah dan memaksimalkan dalam penyusunan perencanaan serta pelaksanaan kegiatan pembelajaran di kelas.,”ujarnya.
Lebih lanjut Munawwarah menambahkan bahwa Bisa dikatakan bahwa asesmen tersebut dilakukan karena lebih ingin mengenal bagaimana kondisi personal siswa. Asesmen yang penilaiannya lebih mengarah ke psikologi dan emosi ini dapat membantu siswa dalam mengevaluasi bagaimana siswa menangani situasi dan melakukan interaksi sosial.”Tentunya kita laksanakan dengan tetap mengacu pada panduan implementasi kurikulum merdeka yang telah kita terapkan,”pungkas Munawwarah.
Salah seorang siswa kelas X yang telah melaksanakan tes tersebut, Muhammad Ibnu Batuta mengungkapkan bahwa telah selesai mengisi sejumlah instrumen asesmen yang telah dibagikan oleh guru BK. Pengisian instrumen tersebut harus dilakukan secara jujur tanpa ada tekanan atau paksaan dari pihak manapun. “Kami juga diberikan waktu untuk berpikir pada sat melakukan pengisian instrumen, “pungkas Ibnu.
Rep: Restu
Foto : Okta