Tanah Laut (MAN ICT) - Tahun kedua implementasi Kurikulum Merdeka di Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Tanah Laut (MAN ICT), tim perencana yang terdiri dari 13 orang guru menyusun modul untuk kegiatan proyek siswa kelas X dan XI, Rabu (16/08/23) di Laboratorium Saintek MAN ICT.
Berdasarkan keterangan dari koordinator proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Rahmatan Lil Alamin (P5RA) Rahman Nul Hakim, modul proyek menjadi pedoman atau pegangan bagi guru untuk melaksanakan kegiatan P5RA di MAN ICT.
Dimodul proyek terangnya, terdapat beberapa komponen yang menjadi dasar untuk penyusunannya. Komponen ini dibutuhkan sebagai kelengkapan pelaksanaan proses pembelajaran. ”Untuk itulah kami bentuk tim khusus untuk menyusunan panduan modul proyek agar kegiatan pembelajaran berjalan lancar,” ujar Rahman.
Lebih lanjut ditambahkannya, tim perencana juga memiliki kesempatan untuk mengembangkan komponen modul proyek yang dibuat yaitu dengan menyesuaikan kondisi sekolah maupun peserta didik. Komponen yang dapat ditambahkan dalam modul proyek seperti deskripsi singkat P5, pertanyaan pemantik untuk memancing diskusi atau proses inkuiri peserta didik, alat, bahan, serta media belajar yang perlu disiapkan maupun referensi pendukungnya. “Total disusun sebanyak dua modul,”pungkas Rahman.
Salah satu tim, perencana modul MAN ICT, Muhammad Mustofa Yusuf menjelaskan bahwa Proses yang dilalui mulai merancang, mengembangkan, melengkapi hingga finalisasi modul. Kemudian modul proyek yang sudah fiksasi direalisasikan melalui proyek di lapangan. Proyek diwujudkan dalam bentuk kegiatan, produk, pameran dan lainnya. “Insya Allah pelaksanaan proyek berjalan dengan lancar,” ungkapnya.
Penulis : Restu
Foto : Mega